“Kalau Bukan Kita, Siapa Lagi?” Embay Tantang Kepala Daerah Soal Bank Banten

OH GITU BANTEN - Tokoh masyarakat Banten, KH Embay Mulya Syarif, kembali angkat suara soal masa depan Bank Banten. Intinya sederhana: kepala daerah se-Banten diminta menaruh kas daerahnya di bank milik daerah sendiri.
Seruan ini muncul usai Rapat Umum Pemegang Saham Luar Biasa (RUPSLB) Bank Banten yang digelar Jumat, 28 November 2025. Embay melihat momentum itu sebagai titik penting untuk memperkuat posisi Bank Banten di tanah kelahirannya.
Menurut Embay, manajemen Bank Banten sudah bekerja keras. Ia mengapresiasi kinerja direksi dan komisaris yang dinilai punya komitmen kuat untuk membesarkan bank daerah tersebut. Ia menyebut upaya itu sebagai langkah nyata menuju bank yang makin profesional dan berkelanjutan.
Namun baginya, komitmen internal saja belum cukup. Embay menilai dukungan pemda harus terasa, bukan sekadar wacana. Ia mengajak para kepala daerah untuk menempatkan kas daerah di Bank Banten sebagai bentuk keberpihakan nyata.
“Ini bukan cuma soal kebijakan, tapi tanggung jawab moral,” ujarnya. Ia menambahkan, “Kalau bukan kita yang mendukung bank milik daerah sendiri, siapa lagi.”
Harapan untuk Bank Banten
Embay juga menitipkan pesan agar Bank Banten terus menguat di berbagai lini. Mulai dari tata kelola, pelayanan, sampai inovasi yang betul-betul dirasakan masyarakat.
Harapannya, Bank Banten bisa berdiri tegak sebagai pilar ekonomi daerah—bukan sekadar nama di papan kantor.
Pada akhirnya, Embay ingin bank ini tidak hanya sehat secara angka, tapi juga membawa keberkahan bagi warga Banten. Karena di ujung cerita, bank daerah kuat berarti ekonomi Banten tidak perlu jauh-jauh mencari tumpuan.
Pewarta: Fuad