Ingatkan Check-Out, Resepsionis Malah Temukan Tamu Sudah Check-Out Permanen

MAROS | OHGITU.COM - Suasana wisma di Marusu mendadak berubah dari sepi menjadi sendu setelah seorang pria paruh baya ditemukan tewas di kamarnya. Check-in bareng remaja, check-outnya malah bareng Izrail.
Korban berinisial N, usia 54 tahun, ditemukan sudah tidak bernyawa pada Rabu siang. Resepsionis awalnya cuma mau mengingatkan kalau jam 12.00 Wita adalah batas check-out, tapi pemilik kamar tak kunjung buka mulut ataupun pintu.
Petugas wisma sempat mengira pria itu tidur terlalu nyenyak seperti orang habis marathon kehidupan. Namun hingga pukul 14.00 Wita, pintu tetap diam seperti masa depan hubungan tanpa kepastian.
"Hingga pukul 14.00 Wita, pintu kembali diketuk tapi tetap tidak ada respons. Resepsionis kemudian membuka kamar dan melihat korban sudah tidak bernyawa," ujar Iptu Ridwan, Jumat (14/11/2025).
Polisi tiba di lokasi dan melakukan olah TKP. Di kamar, petugas menemukan beberapa minuman dan suplemen yang bentuknya mirip obat kuat atau kopi energi. Kombinasi yang sering dijadikan starter pack untuk jantung yang ingin diajak lembur.
"Dalam olah TKP, ditemukan beberapa minuman yang bentuknya seperti obat atau kopi kuat," kata Ridwan.
Penyidik kemudian menelusuri ponsel korban. Di sanalah misteri mulai menguap: ada jejak percakapan dengan seorang remaja perempuan yang belum teridentifikasi. Check-in pun dilakukan memakai nama orang lain, seolah ingin menghindari jejak tapi tetap meninggalkan cerita.
"Kemungkinan dia bersama seorang remaja, karena ada bukti chat di HP. Dia juga check-in bukan menggunakan namanya sendiri," jelas Ridwan.
Setelah evakuasi dan pemeriksaan awal, keluarga korban tiba dan memilih menerima kejadian itu sebagai musibah. Mereka menolak autopsi, seolah ingin cepat menutup babak terakhir dari perjalanan singkat di kamar tersebut.
"Dari keluarga sudah menerima dan menolak autopsi," tutur Ridwan.
Pertanyaan yang tersisa: apakah yang terlalu dikejar justru yang lebih dulu menjemput? Dunia wisma memang penuh cerita, tapi kali ini ceritanya ditutup lebih cepat daripada jadwal check-out.