Pemkab Serang apresiasi wajib pajak tepat waktu bikin PAD makin manis

Pemkab Serang apresiasi wajib pajak tepat waktu bikin PAD makin manis

SERANG | OHGITU.COM - 
Pemerintah Kabupaten Serang punya cara unik untuk bikin pajak terasa lebih manis: memberi penghargaan kepada wajib pajak yang rajin bayar tepat waktu. Ya, ternyata bayar pajak bisa berujung piala, bukan hanya kuitansi.

Plt Kepala Bapenda Serang, Aber Nurhadi, menjelaskan bahwa acara anugerah pajak ini adalah bentuk apresiasi.

“Ini upaya-upaya yang selama ini kami lakukan, direspon oleh para wajib pajak sangat positif. Oleh karena itu, sepatutnya kami paling tidak 1 tahun sekali memberikan apresiasi atau penghargaan kepada mereka,” katanya, Selasa 11 November 2025.

Aber menekankan bahwa tujuan utamanya bukan sekadar patuh, tapi sadar.

“Kalau patuh ketika ada yang menagih pasti bayar, tetapi kalau sadar, ada atau tidak ada yang menagih pasti bayar,” ujarnya. Filosofi pajak ala Serang ini mirip dengan cinta sejati: hadir tanpa harus diminta.

Menurut Aber, pajak adalah bahan bakar utama PAD. Tahun ini, realisasi pajak sudah mencapai 84,5 persen. Targetnya? Minimal terpenuhi, syukur-syukur bisa lebih.

“Diharap kan bisa terpenuhi target tahun 2025 ini. Ya, bahkan mungkin melebihi,” tegasnya. Kalau target tercapai, pembangunan daerah bisa melaju tanpa harus ngutang ke tetangga.

Bupati Serang, Ratu Rachmatuzakiyah, ikut menyampaikan terima kasih.

“Dan tentunya dalam rangka juga meningkatkan kesadaran para wajib pajak karena dengan membayar pajak berarti membangun daerah kita sendiri yang kita cintai,” ujarnya. Bayar pajak, katanya, bukan sekadar kewajiban, tapi bentuk cinta tanah kelahiran.

Zakiyah juga menyoroti berbagai strategi Bapenda: mulai dari program Sanjung alias sasar dan berkunjung, mobil keliling jemput bola, hingga menyasar desa-desa yang sulit setor pajak.

“Jadi saya kira segala usaha kita lakukan,” pungkasnya. Kalau pajak bisa dijemput, mungkin tinggal tunggu inovasi: bayar pajak via warung kopi.

Update terbaru: Hingga November 2025, realisasi pajak Serang masih stabil di angka 84,5 persen. Target akhir tahun masih dikejar, siapa tahu bisa jadi rekor baru.

Pada akhirnya, penghargaan ini bukan sekadar seremoni. Ia adalah pengingat bahwa pajak bukan beban, melainkan tiket menuju pembangunan. Pertanyaannya: kalau bayar pajak bisa dapat penghargaan, kapan bayar utang ke teman dapat piagam juga?

💬 Disclaimer: Kami di OHGITU.com berkomitmen pada asas keadilan dan keberimbangan dalam setiap pemberitaan. Jika Anda menemukan konten yang tidak akurat, merugikan, atau perlu diluruskan, Anda berhak mengajukan Hak Jawab sesuai UU Pers dan Pedoman Media Siber. Silakan isi formulir di halaman ini atau kirim email ke redaksi@ohgitu.com.